FITNESS

Assalamu Alaikum,
Para Pembaca yang terhormat, kali ini Saya mencoba mengetengahkan apa yang bisa Kita pelajari tentang fitness secara teori. Kadang Kita sering sekali meremehkan dan menganggap teori ini tidaklah penting. Padahal, fitness merupakan sebuah ilmu pengetahuan yang bisa diaplikasi dalam kegiatan latihan baik dalam gym itu sendiri, atau kehidupan sehari-hari. Berikut yang akan saya coba ketengahkan dari hal yang paling dasar sampai dengan pendalaman lebih tinggi :

MACAM GERAK                                                                                                           
Ada 3 jenis gerakan yang biasa dikategorikan dalam latihan berdasar bidang gerak:
1. Sagittal
2. Frontal
3. Transversal
Dan ada pula jenis gerakan berdasarkan posisi anggota badan:
flexion
1. extension
2. dorsiflexion
3. plantar flexion
4. abduction
5. adduction
6. elevation
7. depression
8. inversion
9. eversion
10. internal rotation
11. external rotation
12. pronation
13. supination
14. horizontal flexion
15. horizontal extension
16. circumduction
17. opposition
Kesemua jenis gerakan ini, apabila kita memahaminya, maka akan menjadi mudah bagi kita untuk mendesain sebuah program latihan. Maka dari itu, tidak ada salahnya jika kita lebih lanjut mempelajari setiap gerakan sebagai sebuah ilmu pengetahuan agar pada setiap gerakan kita akan mengetahui manfaat dan resiko yang bisa ditimbulkan dari sebuah gerakan latihan tertentu.

YANG MENDASARI GERAKAN 
Pada setiap latihan, kita pasti akan melakukan sebuah gerakan, beberapa gerakan, bahkan beberapa kombinasi dari gerakan. Dan gerakan gerakan itu akan melibatkan beberapa otot, persendian dan sudut persendian bahkan skeletal(sistem rangka manusia), setelah dikendalikan oleh otak melalui sistem syaraf manusia.
Kombinasi antara ketiga hal itu, yaitu sistem syaraf/nerve, sistem skeletal/rangka manusia, dan sistem muscular/otot, ini yang biasa kita sebut Kinetic Chain atau yang juga biasa disebut dengan Neuromusculoskeletal Sistem. Sebuah gerakan yang tidak dikoordinasikan secara baik oleh salah satu variabel tersebut, maka gerakan tersebut tidak akan sempurna.

skeletal sistem
Berikut saya sadur deskripsi dari susunan skeletal sistem pada manusia:



Deskripsi yang menurut Saya cukup jelas, saya menyadur dari situs web : www.visualdictionaryonline.com, yaitu dengan gambar sebagai berikut:


muscular sistem
Otot akan mengerahkan tekanan ke tulang pada saat kontraksi, kemudian menyebabkan perubahan di sudut persendian. oleh karena itu bisa dibilang bahwa otot tidak akan bisa bergerak jika tidak melewati sudut persendian.
Pada bagian ini saya menyadur dari situs web www.scientific-art.com yaitu:
Secara fungsional, pada saat bekerja, otot mengalami 3 macam kontraksi : 
1. Concentric   : tekanan otot lebih besar dari tekanan beban (gerakan positif)
2. Eccentric     : tekanan otot lebih kecil dari tekanan beban (gerakan negatif)
3. Isometric     : tekanan otot sama dengan tekanan beban (tidak ada pergerakan)

Pada sebuah pergerakan yang melibatkan persendian, ada beberapa type otot berdasarkan fungsinya :
1. prime mover 
    secara prinsip bertanggung jawab membantu pergerakan pada tiap sendi 
2. antagonis 
    memberikan posisi perlawanan pada setiap gerakan sendi 
3. stabilizer 
    menstabilkan satu sendi sehingga pergerakan pada sendi yang lain dapat dilakukan
4. synergist
    memberikan sinergi yang membantu otot otot yang lain untuk melakukan suatu gerakan 


nerve sistem
manusia memiliki 2 sistem saraf besar :
1. CNS / Central Nerve System : mempengaruhi otak, kepala dan tulang belakang
2. PNS / Periveral Nerve System : mempengaruhi tangan dan kaki bergerak










Tidak ada komentar:

Posting Komentar